Pernahkah kamu bertanya-tanya kenapa aplikasi atau website tertentu tiba-tiba diblokir oleh pemerintah? Terkadang hal ini membuat kita bingung, terutama kalau aplikasi atau website tersebut sering kita gunakan. Nah, di artikel ini kita akan membahas tentang Pemerintah Blokir, mengapa pemerintah melakukan hal itu, dan apa saja dampaknya bagi kita.
“Pemerintah Blokir” adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan situasi di mana pemerintah memblokir akses ke suatu aplikasi, website, atau konten digital tertentu. Blokir ini bisa dilakukan melalui berbagai cara, seperti memblokir alamat IP, memblokir DNS, atau bahkan dengan meminta penyedia layanan internet untuk memblokir akses ke situs tersebut.
Pemerintah memiliki beberapa alasan untuk melakukan pemblokiran, antara lain:
Pemblokiran situs atau aplikasi oleh pemerintah bisa memiliki dampak yang beragam, baik positif maupun negatif.
Di Indonesia, beberapa contoh aplikasi dan website yang pernah diblokir oleh pemerintah, antara lain:
“Pemerintah Blokir” adalah tindakan yang kompleks dengan berbagai faktor yang mempengaruhinya. Meskipun tujuannya untuk melindungi masyarakat, pemblokiran juga bisa memiliki dampak negatif. Oleh karena itu, penting untuk memahami alasan di balik pemblokiran dan dampaknya, serta untuk terus memperjuangkan akses ke informasi dan internet yang bebas dan bertanggung jawab.
Pemerintah Blokir, TikTokShop, Pemblokiran Aplikasi, Konten Digital, Keamanan Nasional, Perlindungan Anak, Kejahatan Siber, Pelanggaran Hak Cipta
Pihak Tiktok harus memisahkan antara Sosial media dan E-Commerce Dibalik Layar Pemblokiran TikTokShop oleh Pemerintah Pendahuluan Pada era digital seperti…